Salah satu keluhan terbesar tentang software manajemen proyek dan penyiapan tugas “Terlalu rumit.” Karena itulah, jutaan pengguna lebih memilih alat yang lebih simpel dengan gaya seperti Trello.

Namun, saat berbicara tentang pelacakan proyek, popularitas bukanlah ukuran utama—yang paling penting adalah menemukan alat yang sesuai untuk kebutuhan bisnis Anda.

Jika Trello bukan pilihan ideal, mungkin salah satu dari 10 alternatif Trello berikut bisa jadi solusi yang tepat.

Apa itu Trello?

alternatif trello terbaik

Untuk membuat perbandingan yang objektif antara Trello dan alternatifnya, kita perlu memahami kelebihan serta kelemahannya.

Berikut adalah gambaran singkatnya.

Lebih dari 2 juta tim dan puluhan juta pengguna memanfaatkan Trello untuk mengelola tugas dan memastikan proyek berjalan dengan lancar.

Kesederhanaan menjadi kekuatan utama. Trello didesain berdasarkan tampilan Kanban, memudahkan pengguna dalam mengatur tenggat waktu, mengelola sumber daya, dan mendistribusikan tugas dengan cepat.

Tambahan lainnya, Trello memiliki template khusus yang memungkinkan berbagai jenis tim, baik dari industri teknologi hingga pemasaran, dapat langsung menggunakan alat ini dengan mudah.

Fitur Unggulan:

  • Fitur drag-and-drop untuk memindahkan kartu antar status
  • Kemampuan berbagi papan untuk kolaborasi tim yang sangat mulus
  • Beragam template untuk berbagai kebutuhan tim, seperti bisnis umum, desain, dan pemasaran
  • Automasi bawaan, Butler, yang membantu mempercepat alur kerja dengan mengurangi tugas manual

Platform yang Didukung: Windows, macOS, iOS, dan Android

Kelebihan:

  • Salah satu alat yang paling cepat dipelajari dan mudah disesuaikan
  • Harganya terjangkau, terutama jika kamu bekerja sendiri atau memiliki tim kecil
  • Terintegrasi dengan berbagai alat populer seperti Slack dan Google Drive

Kekurangan:

  • Fleksibilitasnya kadang membuat pengguna butuh lebih banyak panduan untuk kasus penggunaan tertentu
  • Paket gratisnya mungkin terlalu terbatas untuk beberapa pengguna
  • Pengaturan Butler bisa jadi agak rumit jika tidak memiliki pengalaman atau pemahaman dasar coding

Ideal untuk: Freelancer dan tim kecil

Harga: Selain paket gratis, harga berbayar Trello mulai dari $6 per pengguna per bulan hingga $17,50 per pengguna per bulan.

Tool Management Project untuk Kerja Tim

Setelah melihat apa yang ditawarkan Trello, serta kekurangannya, kini saatnya kita eksplorasi beberapa alat manajemen proyek lain dengan tampilan Kanban yang juga layak dipertimbangkan.

1. Asana

Asana adalah salah satu alternatif Trello yang kuat dan dikenal sebagai alat manajemen proyek yang lengkap.

Kalau butuh lebih dari sekadar tampilan Kanban sederhana untuk melacak progres proyek, Asana punya berbagai pilihan tampilan untuk memastikan semua pekerjaan tetap terorganisir.

Dengan Asana, user bisa berkomunikasi langsung dengan anggota tim di dalam aplikasi, membuat daftar tugas sederhana untuk pekerjaan satu kali yang tidak memerlukan pengawasan ketat, serta berbagi file dengan mudah.

Pengguna juga dapat membentuk tim dalam aplikasi dan menghasilkan laporan untuk melihat perkembangan proyek secara menyeluruh.

Jika tertarik dengan fitur Asana tapi butuh sesuatu yang lebih spesifik, bisa melihat daftar alternatif terbaik untuk Asana.

Untuk perbandingan yang lebih mendalam antara Asana, Trello, dan Plutio, kami juga sudah menyusunnya untuk pengunjung blog penyadapphone.com.

Kunjungi: https://asana.com/

2. Monday.com

Monday.com adalah alat manajemen proyek all-in-one yang memberikan fleksibilitas penuh dalam mengatur tugas.

Mirip dengan Basecamp dan ClickUp, monday.com menawarkan papan Kanban tapi juga menyediakan banyak cara lain untuk memvisualisasikan proyek, seperti timeline atau kalender.

Platform ini dilengkapi dengan otomatisasi canggih untuk menghemat waktu dalam menangani tugas-tugas berulang.

Dengan begitu, user bisa lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Dari mengalokasikan tugas ke tim hingga berkolaborasi jarak jauh, monday.com punya semua yang kalian butuhkan.

Fitur Utama:

  • Dasbor terpusat yang menampilkan status tugas, anggaran, dan target proyek.
  • Pembaruan real-time untuk diskusi tugas dan laporan progres tim.
  • Otomatisasi yang bisa disesuaikan sesuai kebutuhan setiap user.

Kelebihan:

  • Mengurangi kebutuhan menggunakan banyak alat berbeda.
  • Layanan pelanggan yang responsif dan ramah.
  • Izin yang dapat disesuaikan untuk menjaga kerahasiaan data.
  • Terintegrasi dengan berbagai aplikasi seperti DocuSign, Zendesk, dan Shopify.

Kekurangan:

  • Beberapa integrasi kurang fleksibel.
  • Agak sulit untuk pengguna baru.
  • Paket harga berdasarkan jumlah tim agak terbatas.

Harga: Tersedia paket gratis, sementara paket berbayar mulai dari $10 per pengguna per bulan (dengan minimum tiga pengguna).

Kunjungi: https://monday.com/

3. Basecamp

Basecamp adalah salah satu alat manajemen proyek populer yang sering digunakan untuk kolaborasi tim, terutama sebagai alternatif Trello yang komprehensif.

Dengan Basecamp, bisa memantau jadwal, berbagi file, dan melacak tugas dengan berbagai tampilan proyek.

Yang menarik, Basecamp memiliki fitur khusus untuk berinteraksi dengan klien, memungkinkan untuk mengajak klien berkolaborasi tanpa memberi mereka akses ke informasi sensitif.

Walau butuh waktu untuk memahami seluruh fitur Basecamp, platform ini sangat membantu setelah terbiasa menggunakan.

Fitur Utama:

  • Tampilan kalender dan daftar tugas untuk mengelola tenggat waktu.
  • Obrolan real-time untuk menggantikan email dan mempermudah komunikasi tim.
  • Templat proyek yang memudahkan pengaturan proyek baru.

Kelebihan:

  • Memusatkan semua komunikasi, tugas, dan sumber daya di satu tempat.
  • Penetapan harga yang transparan.
  • Integrasi dengan banyak aplikasi populer.

Kekurangan:

  • Tim kecil mungkin merasa harga paket terlalu tinggi jika membutuhkan fitur bisnis.
  • Ruang penyimpanan pada paket gratis cukup terbatas.
  • Tidak memberikan gambaran keseluruhan proyek yang lengkap.

Harga: Basecamp Business seharga $99 per bulan untuk anggota tak terbatas, sedangkan paket Pribadi tersedia secara gratis.

Kunjungi: https://basecamp.com/

4. Nifty

Nifty adalah alternatif Trello yang sangat mirip, dirancang untuk sinkronisasi tim, tujuan, dan tugas di satu platform.

Selain tampilan Kanban, Nifty juga menawarkan berbagai tampilan lain seperti daftar tugas, dan fitur obrolan yang mirip dengan Slack.

Dengan integrasi langsung ke Google Docs, Sheets, dan Slides, user bisa berkolaborasi dengan tim tanpa perlu berpindah aplikasi lain. Ini membuat Nifty cocok untuk tim yang tidak ingin meninggalkan alat dukungan lainnya.

Fitur Utama:

  • Pelacakan waktu dan anggaran untuk efisiensi pekerjaan.
  • Fitur pencapaian dan ketergantungan tugas untuk mengatur alur kerja.
  • Obrolan terintegrasi untuk mempermudah komunikasi tim.

Kelebihan:

  • Banyak fitur fleksibel yang terus berkembang.
  • Antarmuka pengguna yang menarik dan mudah digunakan.
  • Tidak ada biaya per pengguna, sehingga bisa lebih hemat untuk tim besar.

Kekurangan:

  • Paket gratis cukup terbatas dalam hal ruang penyimpanan dan jumlah proyek.
  • Beberapa pengguna merasa fitur pelacakan waktu masih bisa diperbaiki.
  • Lebih banyak templat akan memudahkan pengaturan proyek baru.

Harga: Tersedia paket gratis dengan uji coba 14 hari untuk fitur berbayar. Paket berbayar mulai dari $49 per bulan untuk 10 anggota tim.

Kunjungi: https://niftypm.com/

5. Wrike

Wrike adalah alat manajemen proyek yang sangat fleksibel dengan berbagai tampilan, termasuk gaya Kanban.

Wrike memungkinkan tim untuk merencanakan strategi, melacak progres, dan berkolaborasi secara efektif, termasuk fitur komentar pada gambar dan video untuk mempermudah masukan kreatif.

Fitur Utama:

  • Dasbor yang dapat disesuaikan sesuai cara kerja tim kalian.
  • Pelacakan progres real-time dengan transparansi antara user.
  • Proses persetujuan otomatis untuk mempercepat penyelesaian tugas.

Kelebihan:

  • Integrasi lebih dari 400 aplikasi, termasuk Google Drive dan HubSpot.
  • Keamanan terbaik dengan fitur seperti SSO dan peran akses yang dapat dikustomisasi.
  • Kecerdasan buatan (AI) yang membantu menyederhanakan alur kerja.

Kekurangan:

  • Fitur pelacakan waktu bisa lebih mudah digunakan, terutama di perangkat mobile.
  • Menemukan tugas bisa sulit jika pengaturan proyek kurang optimal.
  • Perlu waktu untuk memahami semua fitur yang ditawarkan.

Harga: Versi gratis tersedia, sementara paket Profesional dan Bisnis mulai dari $9,80 dan $24,80 per pengguna per bulan.

Kunjungi: https://www.wrike.com/vau/

6. ClickUp

ClickUp adalah pilihan yang lebih lengkap dibandingkan dengan Trello atau beberapa alat manajemen proyek lainnya.

Bukan cuma buat ngatur proyek, ClickUp juga punya berbagai fitur yang bisa bantu bisnis tetap jalan, seperti dokumen, catatan, spreadsheet, pelacakan waktu, dan masih banyak lagi.

Dari segi manajemen proyek, ClickUp menawarkan berbagai tampilan (termasuk Kanban) untuk memastikan tim kamu selalu on track.

Dengan ClickUp, kolaborasi antar anggota tim jadi lebih mudah, tenggat waktu lebih mudah dipenuhi, dan kamu bisa memantau kemajuan kerja secara langsung.

Fitur andalan:

  • Templat yang fleksibel buat berbagai jenis tim, proyek, daftar, hingga subtugas
  • Email dan obrolan bawaan, jadi nggak perlu pindah aplikasi untuk berkomunikasi
  • Otomatisasi untuk menangani tugas berulang supaya lebih efisien

Platform yang didukung: macOS, Windows, iOS, dan Android

Kelebihan:

  • Banyak opsi tampilan tugas selain Kanban, seperti Gantt chart, timeline, dan lainnya
  • Integrasi dengan lebih dari 1.000 alat populer seperti Zapier dan Zoom
  • Dukungan pelanggan yang luar biasa, dengan banyak panduan dan webinar

Kekurangan:

  • Fitur yang banyak kadang bikin pengguna kewalahan
  • Versi mobile punya fungsi terbatas dibandingkan versi desktop atau browser
  • Beberapa pengguna mengeluhkan aplikasi yang terkadang lambat

Cocok untuk: Tim yang butuh alat serbaguna dengan harga terjangkau untuk menggantikan beberapa alat sekaligus.

Harga: Ada versi gratis, dan paket berbayar mulai dari $9 per pengguna per bulan. Paket perusahaan juga tersedia.

Kunjungi: https://clickup.com/

7. Plutio

Plutio adalah alternatif menarik untuk Trello, terutama buat kamu yang sering kolaborasi dengan tim dan klien.

Dari manajemen proyek sampai pembuatan faktur, Plutio bisa jadi solusi all-in-one untuk berbagai kebutuhan bisnis.

Di sisi manajemen proyek, Plutio menawarkan otomatisasi dan templat yang memudahkan pekerjaan.

Kamu bisa bikin tugas berulang, berbagai tampilan proyek, dan tentunya, mengatur deadline serta notifikasi. Ada juga fitur pelacak waktu untuk tahu seberapa lama kamu mengerjakan suatu tugas.

Fitur andalan:

  • Papan proyek tanpa batas (seperti Kanban) dengan izin dan warna khusus
  • Templat untuk proposal, faktur, dan formulir yang bisa disesuaikan
  • Penagihan multi-mata uang dan fitur pembayaran berulang
  • Tersedia white-label untuk memperkuat brand kamu di mata klien

Platform yang didukung: Windows, macOS, iOS, dan Android

Kelebihan:

  • Menggabungkan banyak fungsi sehingga kamu tidak perlu pakai alat lain
  • Semua paket punya akses ke hampir semua fitur (kecuali add-on khusus)
  • Integrasi dengan Zapier, Stripe, PayPal, dan masih banyak lagi

Kekurangan:

  • Kadang agak bermasalah dan kurang stabil
  • Beberapa pengguna mengeluhkan tampilan yang kurang user-friendly
  • Dukungan pelanggan kadang terasa terburu-buru dan kurang personal

Cocok untuk: Freelancer dan agensi yang butuh solusi serbaguna.

Harga: Mulai dari $19 hingga $99 per bulan. Paket perusahaan dengan harga khusus juga tersedia.

Kunjungi: https://www.plutio.com/

8. MeisterTask

MeisterTask adalah alternatif Trello dengan kemudahan penggunaan yang hampir setara. Seperti Trello, MeisterTask menggunakan papan Kanban untuk membantu tim kamu tetap fokus.

Misalnya, jika kamu pakai MeisterTask untuk kalender konten, seorang penulis bisa memindahkan tugas dari “In Progress” ke “Editing”, dan editor otomatis dapat notifikasi untuk memeriksa hasil tulisan.

Fitur andalan:

  • Dasbor yang bisa disesuaikan, menampilkan deadline secara sekilas
  • Papan agenda khusus untuk user untuk menata tugas dari proyek manapun
  • Grup pengguna untuk berbagi proyek dengan tim tertentu

Platform yang didukung: macOS, Windows, Android, dan iOS

Kelebihan:

  • Mudah digunakan dan tidak rumit
  • Otomatisasi dan integrasi yang bisa menghemat waktu
  • Bisa dihubungkan dengan MindMeister untuk mind-mapping

Kekurangan:

  • Fitur seperti bidang khusus dan izin hanya ada di paket Bisnis dan Enterprise
  • Semua paket berbayar ditagih per tahun
  • Versi mobile kurang intuitif dibandingkan desktop

Cocok untuk: Bisnis berbagai ukuran yang ingin mengelola proyek dengan Kanban.

Harga: Versi gratis tersedia. Paket berbayar mulai dari $8,25 per pengguna per bulan, ditagih tahunan.

Kunjungi: https://www.meistertask.com/

9. Kanban Tool

Kanban Tool sudah jelas fungsinya sesuai namanya: alat Kanban. Fokusnya adalah kesederhanaan, namun tetap dilengkapi fitur seperti time tracking untuk membantu tim kamu mengelola proyek.

Jika kamu butuh alur kerja yang simpel, Kanban Tool bisa jadi solusi yang tepat.

Fitur andalan:

  • Jalur horizontal untuk melacak beberapa proyek dalam satu papan
  • Peningkatan fitur seperti Widget Kalender dan Tugas Berulang
  • Templat papan Kanban untuk berbagai kebutuhan
  • Time tracking untuk mengidentifikasi tugas yang tidak dijalankan

Platform yang didukung: Windows, macOS, Android, dan iOS

Kelebihan:

  • Proses otomatisasi dan pembaruan fitur yang terus dikembangkan oleh developer
  • Tersedia dalam sembilan bahasa, termasuk Inggris
  • Instalasi mudah dan cepat

Kekurangan:

  • Terlalu fleksibel, jadi harus tahu pasti cara mengaturnya
  • Fitur zoom/resize masih terbatas
  • Aplikasi seluler kurang fitur

Cocok untuk: Tim kecil yang butuh alat Kanban sederhana.

Harga: Paket gratis ada, dan uji coba 14 hari untuk paket berbayar mulai dari $5 per pengguna per bulan.

Kunjungi: https://kanbantool.com/

10. ProofHub

ProofHub adalah alat manajemen proyek lengkap yang mudah digunakan.

Meski mirip sekali dengan Trello, ProofHub menawarkan lebih banyak fitur selain Kanban, seperti obrolan bawaan dan alat review file.

Fitur andalan:

  • Berbagai tampilan proyek, termasuk Kanban, Gantt, dan kalender
  • Obrolan grup dan pesan langsung untuk memudahkan komunikasi
  • Email masuk untuk mengelola proyek tanpa perlu login

Platform yang didukung: Windows, macOS, Android, dan iOS

Kelebihan:

  • Fitur lengkap dengan UI yang ramah pengguna
  • Integrasi dengan alat lain seperti Google Kalender dan Drive
  • Label putih untuk branding yang lebih kuat

Kekurangan:

  • Laporan hanya tersedia di paket Ultimate Control
  • Kadang memuatnya sangat lambat
  • Aplikasi seluler terbatas dibanding versi desktop

Cocok untuk: Tim remote yang ingin menggantikan banyak aplikasi dengan satu solusi.

Harga: Model harga tetap, bukan per pengguna. Paket Essential $50 per bulan, dan Ultimate Control $150 per bulan.

Kunjungi: https://www.proofhub.com/

Alternatif Trello Favorit Kamu?

Mana alternatif Trello yang paling cocok untuk Anda? Memilih alat manajemen proyek yang tepat bisa menjadi tugas yang cukup sulit, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia.

Tapi, daftar 11 alternatif terbaik selain Trello ini bisa memudahkan dalam membuat keputusan.

Pastikan kamu juga cek ulasan terkini mengenai selain software manajemen proyek! Terima kasih

Publish at
Related content
jasa sadap hp iphone icloud hack wa fb telegram dan ig

Jasa Sadap HP iPhone (iCloud) | Hack WA, FB, Telegram, dan IG

Aplikasi Sadap iPhone dan iPad (iOS) Cara mudah sadap iPhone & …

alternatif skype konferensi video dan video call tim terbaik

11 Alternatif Skype, Konferensi Video dan Video Call Tim Terbaik

Sebelum era WhatsApp mendominasi, Skype sudah menjadi alat …

blog
alternatif ms excel software spreadsheet terbaik versi gratis

8 Alternatif MS Excel, Software Spreadsheet Terbaik Versi Gratis

MS Excel, salah satu aplikasi andalan dalam Microsoft Office, sudah …

blog
alternatif jira aplikasi agile project management terbaik

10 Alternatif Jira, Aplikasi Agile Project Management Terbaik

Jika tim kalian pengembangan perangkat lunak yang menggunakan metode …

blog
alternatif picmonkey untuk pengeditan gambar online terbaik

11 Alternatif PicMonkey, untuk Pengeditan Gambar Online Terbaik

Ketika pertama kali coba Instagram di tahun 2011, saya langsung jatuh …

blog
alternatif soundcloud platform hosting podcaster dan music

10 Alternatif SoundCloud, Platform Hosting Podcaster dan Music

Apakah kamu merasa terganggu dengan spam yang sering muncul di …

blog
alternatif hootsuite tool untuk jadwal konten media sosial

10 Alternatif Hootsuite, Tool untuk Jadwal Konten Media Sosial

Hootsuite adalah salah satu alat manajemen media sosial (SMM) yang …

blog
alternatif grammarly pengecekan tata bahasa inggris dan ejaan

13 Alternatif Grammarly, Pengecekan tata bahasa inggris dan ejaan

Orang profesional jelas memperhatikan tata bahasa, baik saat menulis …

blog